Apakah diare itu ?
Diare merupakan keadaan di mana seseorang menderita mencret-mencret. Penderita buang air berkali-kali, tinjanya encer dan kadang-kadang muntah. Diare disebut juga muntahber (muntah berak), muntah menceret atau muntah bocor. Kadang-kadang tinjanya juga mengandung darah atau lendir. Diare menyebabkan cairan tubuh terkuras keluar melalui tinja.
Apakah Diare Dapat menyebabkan kematian ?
Bila penderita diare banyak sekali kehilangan cairan tubuh maka hal ini dapat menyebabkan kematian, terutama pada bayi dan anak-anak di bawah umur lima tahun.
Apa yang menyebabkan Diare ?
Penyebab diare yang terpenting adalah :
Selengkapnya...
Cara Menolong Bayi Diare
0
comments
Labels:
asi,
BAB,
bayi sehat,
Buang air besar,
diare,
keracunan,
mencret,
muntah,
Nitrous Oxide,
susu,
Tips Sehat,
usus
KENALI WARNA DAN BENTUK FESES BAYI
Frekuensi BAB yang sering pada bayi bukan berarti pencernaannya terganggu. Waspadai bila warna fesesnya putih atau disertai darah. Kegiatan buang air besar pada bayi kadang membuat khawatir orang tua. Warna, bentuk dan polanya yang berbeda dengan orang dewasa inilah yang kerap menimbulkan kecemasan. Sebelum kita menjadi cemas, berikut penjelasan dr. Waldi Nurhamzah, Sp.A, tentang feses bayi.
WARNA FESES BAYI
Umumnya, warna-warna tinja pada bayi dapat dibedakan menjadi kuning atau cokelat, hijau, merah, dan putih atau keabu-abuan. Normal atau tidaknya sistem pencernaan bayi, dapat dideteksi dari warna-warna tinja tersebut.
Kuning
Warna kuning diindikasikan sebagai feses yang normal. Kata Waldi, warna feses bayi sangat dipengaruhi oleh susu yang dikomsumsinya. \"Bila bayi minum ASI secara eksklusif, tinjanya berwarna lebih cerah dan cemerlang atau didominasi warna kuning, karenanya disebut golden feces. Berarti ia mendapat ASI penuh, dari foremilk (ASI depan) hingga hindmilk (ASI belakang).\"
Warna kuning timbul dari proses pencernaan lemak yang dibantu oleh cairan empedu. Cairan empedu dibuat di dalam hati dan disimpan beberapa waktu di dalam kandung empedu sampai saatnya dikeluarkan. Bila di dalam usus terdapat lemak yang berasal dari makanan, kandung empedu akan berkontraksi (mengecilkan ukurannya) untuk memeras cairannya keluar. Cairan empedu ini akan memecah lemak menjadi zat yang dapat diserap usus.
Sedangkan bila yang diminum susu formula, atau ASI dicampur susu formula, warna feses akan menjadi lebih gelap, seperti kuning tua, agak cokelat, cokelat tua, kuning kecoklatan atau cokelat kehijauan.
Hijau
Feses berwarna hijau juga termasuk kategori normal. Meskipun begitu, warna ini tidak boleh terus-menerus muncul. \"Ini berarti cara ibu memberikan ASI-nya belum benar. Yang terisap oleh bayi hanya foremilk saja, sedangkan hindmilk-nya tidak.\" Kasus demikian umumnya terjadi kalau produksi ASI sangat melimpah. Selengkapnya...
2
comments
Labels:
asi,
BAB,
bayi sehat,
Buang air besar,
feses,
foremilk,
hati,
hindmilk,
susu,
USG
MEMILIH SUSU BAYI
Selain mememperhatikan usia, dalam memilih susu formula yang tepat juga perlu diperhatikan apakah bayi Anda bermasalah atau tidak. Tentunya, apa saja kandungan gizi pada susu formula tersebut perlu Anda ketahui.
Memilih susu formula untuk bayi, tampaknya tak semudah yang dibayangkan. Apalagi sekarang begitu banyak produk susu formula yang ditawarkan, dari yang biasa sampai berlabel mengandung zat gizi tambahan yang penting untuk bayi.
Sayangnya, kebanyakan dari kita tak paham dengan istilah-istilah zat gizi yang terdapat dalam susu formula tersebut. Itulah mengapa, banyak ibu yang akhirnya jadi bingung, harus memilih susu formula seperti apa yang tepat untuk sang buah hati tercinta.
Nah, agar Ibu dan Bapak tak salah pilih, mari kita simak bahasan ahlinya berikut ini.
SESUAIKAN USIA
\"Tentunya yang pertama-tama harus diperhatikan adalah usia si bayi,\" kata Mohamad Harli. Sebagaimana diketahui, susu formula dibagi dalam 2 golongan usia, yaitu untuk bayi usia 0-6 bulan yang umumnya disebut susu formula awal dan untuk bayi usia 6-12 bulan atau susu formula lanjutan. \"Perbedaan ini disebabkan pencernaan bayi usia 6 bulan ke bawah belum sempurna\". Lain hal dengan bayi usia 6 bulan ke atas, \"umumnya sudah mulai lebih baik.\" Bukankah bayi usia ini juga sudah mulai diberi makanan tambahan? Jadi, kandungan gizi dalam susu formulanya pun disesuaikan kemampuan pencernaan bayi usia ini.
Disamping itu, lanjut Harli, \"kebutuhan zat gizi untuk bayi usia 6 bulan ke bawah tak sama dengan bayi usia di atas 6 bulan,\" terangnya. Perbedaan paling jelas terdapat pada kalori. \"Untuk bayi usia di bawah 6 bulan, kalori yang dibutuhkan per harinya sebesar 560 Kkl. Sedangkan bayi usia di atas 6 bulan membutuhkan 800 Kkl per harinya.\" Soalnya, energi bayi usia 6 bulan ke atas sudah lebih banyak karena pertumbuhan usia dan berat badannya bertambah. Jadi, kalori yang dibutuhkan juga lebih banyak.
Dalam bahasa lain, kandungan gizi pada susu formula, baik yang awal atau lanjutan, selalu disesuaikan dengan usia dan kemampuan pencernaan bayi, serta kebutuhan gizi setiap pertambahan usianya. Bahkan, juga dengan berat dan tinggi badan bayi. Tentunya, yang dijadikan patokan adalah ukuran untuk bayi normal.
ADA 3 JENIS
Selengkapnya...
0
comments
Labels:
asi,
BAB,
balita,
bayi sehat,
diare,
Gejala kanker otak,
hamil,
hati,
ibu hamil,
kalsium,
kolesterol,
mencret,
muntah,
proses pertumbuhan tulang,
rambut,
sapi,
susu,
susu bayi,
vitamin
Gumoh dan pencegahannya
Gumoh setelah minum susu adalah hal yang wajar. gumoh tidak sehabis minum susu berarti anda perlu hati-hati. Mungkin anak anda menderita gastro esofageal refluks (GER). GER untuk mudahnya diartikan muntah tetapi tidak sampai keluar dari mulut. Hanya sekali-sekali saja minuman atau makanan keluar dari mulut.
Walaupun tidak sampai keluar dari mulut, makanan atau minuman yang keluar dari lambung dan kembali ke kerongkongan dapat membahayakan anak. tetapi tidak perlu kuatir karena dengan cara pemberian minum yang baik maka sebagian besar GER dapat diatasi.
1. Posisi minum yang baik adalah kepala bayi harus lebih tinggi dari tubuhnya. Oleh karena itu jangan memberikan minum kepada bayi dalam posisi tidur terlentang. Sebaiknya anak digendong dalam pelukan dan kepala tetap lebih tinggi dari badannya.
2. Bila menggunakan ASI, jangan biarkan bayi menghisap puting saja, tetapi areola (bagian kecoklatan di sekitar puting ) juga harus masuk atau menempel ke mulut bayi. Hal ini dapat mengurangi udara yang masuk selama bayi menghisap asi. bila anak anda menggunakan dot, pastikan kepala dot penuh dengan susu saat ditunggingkan dan akan diberikan kepada bayi anda. jangan membiarkan anak minum (menghisap) dot yang tidak terdapat udara pada kepala dotnya.
3. Tepuk2 punggung bayi sampai sendawa sesaat setelah di beri minum. Jangan langsung membaringkan anak anda di tempat tidur.
4. jangan meletakkan bantal di kepala anak anda tetapi letakkan bantal tersebut atau sesuatu yang bisa mengganjal di bawah tempat tidur anak anda pada bagian bawah kepala. Jadi anak anda tidak tidur dengan menggunakan bantal, tetapi tempat tidur yang digunakan dalam kondisi miring, bagian kepala lebih tinggi dari pada bagian kaki.
Bila dengan cara di atas anak anda masih sering gumoh, segera periksakan ke dokter anak terdekat. Lebih baik bila dokter anak sub spesialis gastroenterologi (pencernaan). Disitu anda akan diajarkan cara mengentalkan susu dan mungkin akan diberi obat untuk mengurangin gumohnya.
Semoga dapat membantu
Terima kasih
Dr.Herbowo SpA
http://id.answers.yahoo.com/question/index?id=20080108043427AAnd1nJ
Selengkapnya...Bayi Anda Gumoh atau Muntah ?
Ditulis pada Juli 19, 2008 oleh kuliahbidan
Gumoh dan muntah sering kali terjadi hampir setiap pada bayi. Gumoh berbeda dengan muntah. Keduanya merupakan hal biasa (normal) dan tidak menandakan suatu hal yang serius yang terjadi pada bayi Anda. Hanya sebagian kecil kasus muntah bayi (muntah patologis) yang menjadi indikasi gangguan serius .
Samakah gumoh dan muntah pada bayi?
Baik gumoh dan muntah pada bayi merupakan pengeluaran isi lambung. Bedanya gumoh terjadi seperti illustrasi air yang mengalir ke bawah , bisa sedikit (seperti meludah) atau cukup banyak. Bersifat pasif dan spontan. Sedangkan muntah lebih cenderung dalam jumlah banyak dan dengan kekuatan dan atau tanpa kontraksi lambung.
Sekitar 70 % bayi berumur di bawah 4 bulan mengalami gumoh minimal 1 kali setiap
harinya, dan kejadian tersebut menurun sesuai dengan bertambahnya usia hingga 8-10 persen pada umur 9-12 bulan dan 5 persen pada umur 18 bulan. Meskipun normal, Gumoh yang berlebihan dapat menyebabkan berbagai komplikasi yang akan mengganggu pertumbuhan bayi.
Penyebab Gumoh Bayi:
1. ASI atau susu yang diberikan melebihi kapasitas lambung.
Selengkapnya...Hypnobirthing, Terapi Agar Lancar Melahirkan
Terapi hypnobirthing menjadi solusi bagi calon ibu mempersiapkan diri menyambut kehadiran jabang bayi.
Proses persalinan yang sakit dan menguras tenaga, sering menjadi pemicu stres para calon ibu dalam menanti masa itu. "Kalau memikirkan perkataan orang rasanya saya takut menghadapi persalinan ini," ungkap Mayang, 28, ibu muda yang usia kehamilannya sudah memasuki 28 minggu.
"Soalnya kan yang selama ini aku dengar, semua orang bilang proses melahirkan sakit. Apalagi kalau anak pertama selain sakit prosesnya berlangsung lama. Bisa diatas 10 jam baru deh bayinya keluar dari rahim sang ibu. Sungguh menyeramkan," tambah Mayang.
Mengubah Mind Set
Ketakutan Mayang tersebut kini berubah saat ia dan suami, Fajar, mengetahui adanya program hypnobirthing di Pro V Clinic (Holistic Health Care) yang berada di kawasan Cempaka Putih, Jakarta Pusat baru-baru ini.
Setelah 3 kali pertemuan, pasangan ini diajarkan bagaimana memenej kepanikan dengan mengubah mind set melalui relaksasi dan hypnobirthing.
"Sekarang aku lebih percaya diri menghadapi persalinan yang tinggal menghitung hari. Kalau aku lebih rileks semua yang diceritain orang mengenai hal yang aneh-aneh insya Allah nggak terjadi sama aku. Pikiranku juga sengaja nggak aku fokuskan ke rasa sakitnya melahirkan tapi lebih ke cepat-cepat ketemu bayinya,"
Saat ini selain rajin melakukan relaksasi di rumah, Mayang kian mempertebal ikatan batin dengan bayinya dengan mengajak ngobrol. Ternyata berkomunikasi dengan bayi selama masih di dalam kandungan sesuatu yang dianjurkan hypnobirthing.
Selengkapnya...
0
comments
Labels:
asi,
asma,
BAB,
bayi sehat,
hamil,
ibu hamil,
janin,
kehamilan,
Khasiat Buah Manggis,
muntah,
sia kehamilan,
susu,
USG,
When You've Got No Tears
Mengapa bayi menangis
Sabtu, 06-Nopember-2004, 01:06:43
\"Tangisan bayi ternyata mempunyai suara yang berbeda-beda untuk mengungkapkan setiap keinginannya. Anda akan belajar pelahan-lahan untuk memahami arti dari setiap tangisan bayi anda\".Mengapa bayi selalu menangis? Bayi menangis sebab ini satu-satunya cara mereka berkomunikasi dengan orang tuanya. Sebagai orang tua baru anda akan merasa bahwa semua tangisan terdengar sama dan bertanya apa sebenarnya yang diingikan bayi anda. Tapi dengan berjalannya waktu anda akan belajar pelahan-lahan memahami arti dari setiap tangisan bayi anda, sehingga anda tidak menjadi panic atau putus asa karena tangisannya lagi.
Yakinlah bersamaan dengan waktu anda akan belajar bahwa tangisan bayi mempunyai suara yang berbeda, memang tidak mudah memahaminya, dan memerlukan waktu untuk mengerti arti tangisan bayi anda, serta dibutuhkan kesabaran dari ayah-ibu, tapi disinilah kebahagian menjadi orang tua anda belajar mengerti bayi anda, jangan lupa sikecilpun sedang belajar mengerti anda.
Beberapa alasan mengapa bayi anda menangis:
o Lapar.
Tangisan karena lapar biasanya terus menerus, iramanya teratur, lama kelamaan bertambah keras. Check juga kapan terakhir anda memberi makan/susu kepada bayi anda?, Jika bayi belum disusui(ASI) setelah 1-2 jam atau dengan susu formula sekitar 2 jam maka mungkin bayi anda menangis karena lapar.
o Minta Ganti Popok.
Bayi juga dapat merasa tidak nyaman dengan tubuhnya, baik itu terasa kotor atau basah pada popoknya dan mereka belum dapat menyatakan ketidaknyaman itu pada kita sehingga mereka hanya menangis. Tangisannya mirip seperti tangisan lapar tapi anda dapat mencek kapan terakhir anda memberikan susu. Pada beberapa bayi tidak menangis meskipun basah atau kotor. Perlunya bagi orang tua untuk mengecek popok si kecil secara berkala, umumnya setelah waktu minum.
o Kedinginan.
Bayi baru lahir merasa senang bila dibungkus dengan kain sehingga menjadi hangat. Karena mereka terbiasa dengan kehangatan dan kenyamanan sewaktu mereka dalam rahim ibunya. Sehingga sewaktu anda membuka baju bayi anda untuk dimandikan atau diganti popok, bayi akan menangis sebagai penyataan kehilangan rasa hangat dan nyaman. Tangisan terdengar seperti rintihan. Tapi setelah anda memberikan baju atau selimut bayi akan berhenti menangis. Juga jangan terlalu membungkus rapat atau memberikan baju yang berlebihan karena bayi juga dapat merasa kepanasan.
o Minta digendong dan dipeluk.
Bayi sangat senang melihat wajah orang tuanya mendengar suara, detak jantung dan mencium bau tubuh ibu (terutama bau dari air susu ibu). Mereka senang untuk dipeluk setelah selesai disusui, dimandikan atau digantikan popoknya, dan yakinlah bayi anda akan tertidur dalam pelukan/gendongan anda. Jadi bayipun menangis untuk menarik perhatian anda.
o Kelelahan.
Beberapa bayi yang tidak terbiasa dengan lingkungan baru akan menangis ketika mereka merasa lelah, dan biasanya bayi yang belum tidur sejenak, maka akan lebih mudah rewel, dan akna mulai menangis dengan gangguan kecil saja. Kita dapat menilai kalau bayi kelelahan dengan melihat bayi mengusap-usap matanya atau telinganya. Anda dapat menghindari hal ini dengan selalu memberikan waktu rutin dimana bayi mempunyai waktu untuk istirahat.
o Stimulus yang berlebihan.
Tidak semua bayi dapat beradaptasi dengan mudah pada lingkungan barunya. Jika bayi berada di tempat baru dengan banyak wajah-wajah baru, yang ingin mengendongnya bergantian, bagi bayi dapat menjadi sangat tidak menyenangkan dan tidak nyaman. Bayi akan menangis karena stimulasi yang berlebihan. Dalam situasi seperti ini tenangkan sikecil, gendong, ajak ketempat yang agak sepi, cobalah untuk membatasi jumlah orang yang akan mengendong bayi anda.
o Bosan.
Jangan pikir bayi hanya menangis karena lapar dan basah popok. Bayi anda juga dapat merasa bosan dengan rutin yang ada. Cobalah bawa bayi anda berkeliling dengan tempat duduknya bawalah kemana anda pergi, ikutkan dalam aktivitas anda. Bayi senang melihat warna-warni jadi bila bayi sudah cukup kuat untuk tengkurap anda dapat meletakkan mainan atau buku dengan gambar yang menarik.
o Tangisan karena sakit.
Tangisan karena bayi anda kesakitan berbeda dengan tangisa karena lapar, bayi menangis dengan keras, menahan nafas sebentar karena rasa tak enaknya, dan sekali-kali menangis dengan nada yang tinggi. Percayalah terhadap naluri anda ketika bayi menangis tidak dengan seharusnya. Anda dapat membawa ke dokter untuk memastikanya.
o Kolik.
Kolik dimana bayi menangis dalam 3 jam sehari atau 3 hari perminggu. Jika bayi menangis dalam kesakitan, mukaya menjadi kemerahan, perutnya tegang, menarik kakinya, dan mengepalkan tangannya, kemungkinan terjadi kolik pada bayi anda. Sekitar 1 dari 5 bayi mengalami kolik tapi biasanya berakhir setelah bayi berusia 3 bulan. Menenangkan bayi yang sedang kolik tidak mudah, karena bayi sedang kesakitan cobalah untuk meringankan kesakitannya dengan memngendong dan mengayunkan perlahan, nyanyikan lagu yang lembut, usaplah punggung atau perutnya. Bila berlanjut bawalah ke dokter secepatnya
Apapun yang anda lakukan ingatlah bahwa bayi anda menangis karena inilah satu-satunya cara komunikasi yang dapat dilakukannya, jadi jangan menjadikan anda putus asa--Bayi anda hanya ingin berbicara pada anda melalui tangisannya.
Selengkapnya...